Perbandingan Biaya Parkir Menginap dan Parkir Biasa di Bandara Soekarno-Hatta

Waktu kemarin tes GMAT di Surabaya, ketimbang mesti keluar ongkos naik taksi yang lumayan, gw putusin untuk bawa mobil dan parkir di bandara aja. Soalnya gw cuma sehari semalem di Surabaya. Iseng-iseng, gw coba bandingin harga antara parkir menginap (di wilayah parkir terminal 1B) dan parkir biasa (di terminal 1). Kayanya di Terminal lainnya juga ada, tapi gw gak tau detilnya.

Tarif parkir umum adalah sebagai berikut.

• Tarif dua jam pertama: IDR 4.000.
• Tarif  tiap bagian dari jam selanjutnya: IDR 2.000.

Sedangkan tarif parkir menginap adalah sebagai berikut.

• Tarif enam jam pertama: IDR 20.000.
• Tarif tiap bagian dari jam selanjutnya: IDR 2.000.

Jadi apabila diperbandingkan akan terlihat seperti ini.

Lama Parkir (Jam)	Biaya (Rupiah)
	Parkir Umum	Parkir Menginap	Selisih
1	4,000.00	20,000.00	16,000.00
2	4,000.00	20,000.00	16,000.00
3	6,000.00	20,000.00	14,000.00
4	8,000.00	20,000.00	12,000.00
5	10,000.00	20,000.00	10,000.00
6	12,000.00	20,000.00	8,000.00
7	14,000.00	22,000.00	8,000.00
8	16,000.00	24,000.00	8,000.00
9	18,000.00	26,000.00	8,000.00
10	20,000.00	28,000.00	8,000.00
11	22,000.00	30,000.00	8,000.00
12	24,000.00	32,000.00	8,000.00
13	26,000.00	34,000.00	8,000.00
14	28,000.00	36,000.00	8,000.00
15	30,000.00	38,000.00	8,000.00
16	32,000.00	40,000.00	8,000.00
17	34,000.00	42,000.00	8,000.00
18	36,000.00	44,000.00	8,000.00
19	38,000.00	46,000.00	8,000.00
20	40,000.00	48,000.00	8,000.00
21	42,000.00	50,000.00	8,000.00
22	44,000.00	52,000.00	8,000.00
23	46,000.00	54,000.00	8,000.00
24	48,000.00	56,000.00	8,000.00

Selisih IDR 8.000 itu akan terus berlanjut sampai infinity, seperti terlihat dalam grafik berikut ini. UPDATE: Tabel di atas dan grafik di bawah bisa dilihat di file Excel yang sudah saya siapkan.

Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan berikut.

1. Keuntungan parkir di area menginap bukan dari segi harga, melainkan.
   1. Relatif lebih aman karena petugas akan mencatat nomor telepon kita apabila terjadi apa-apa, ada tiket parkir tambahan yang diberikan, dan juga tercatat perkiraan lama waktu kita akan menginap (mungkin akan diverifikasi pas saat keluar,  gw gak tau).
   2. Ada jasa lainnya yaitu cuci mobil.
   3. Apabila beruntung, mobil kita bisa lebih terlindungi karena ada bagian dari area menginap yang beratap.
2. Biaya optimal diraih apabila parkir menginap enam jam ke atas yang akan menghasilkan selisih yang paling kecil yaitu IDR 8.000 bila dibandingkan parkir biasa. Kalo kurang dari enam jam, parkir biasa aja, Bos. Bedanya lumayan soalnya.

Kalau berminat parkir menginap, ini langkah-langkahnya.

1. Masuk parkir biasa di Terminal 1B. Anda akan dikasih kartu parkir magnetik.
2. Masuk area parkir menginap yang dibatasi pagar hitam setengah tinggi orang dewasa. Jangan lupa pakai kunci tambahan biar lebih aman.
3. Petugasnya akan datang dan mencatat perkiraan lama waktu menginap dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Dia juga biasanya bakal nawarin jasa cuci mobil. Gw gak tau biayanya berapa. Dia akan ngasih tiket parkir manual berupa selembar kertas.
4. Jaga baik-baik kartu parkir magnetik dan tiket parkir manual.
5. Kalo mau keluar, serahkan tiket parkir manual ke petugas di pos di pintu area parkir menginap. Dia akan ngitung biayanya, termasuk biaya parkir biasa dan biaya cuci mobil. Jangan lupa minta tanda pembayarannya.
6. Keluar dari area parkir biasa lewat gardu biasa, tunjukin bukti pembayaran parkir menginap tadi dan kembaliin kartu parkir magnetik. Nggak usah bayar lagi.

Acep Swd rupanya juga udah bikin blogpost yang informatif soal ini.

UPDATE 2012/03/06: Dua minggu lalu, gw parkir menginap lagi. Beberapa butir informasi baru yang bisa dibagi adalah sebagai berikut.

• Biaya cuci mobil IDR 20.000, dibayarkan di awal ke petugas yang menawarkan. Jadi tidak dibayar saat keluar parkir.
• Tarif parkir masih sama seperti di atas.